Petani Desa Sumber Pitu Keluhkan Pembatasan Pupuk Subsidi Ke Rusdi Sutejo, Ini Jawabnya
Pasuruan, Radar Nusa
Para petani di Desa Sumber Pitu Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan sambat akibat musim kemaru dan kebijakan pembatasan pupuk subsidi.
Selain bertani, sejumlah petani di Desa Sumber Pitu juga sebagai peternak susu perah yang terkenal di Kecamatan Tutur.
Mereka mengeluhkan lahan pertanian yang ada di desanya merupakan tanaman rumput gajah. Para petani dengan jenis tanaman tersebut tidak mendapat pupuk bersubsidi.
Melihat kondisi itu tersebut, H.M Rusdi Sutejo Calon Bupati Pasuruan Nomor Urut 02 berkunjung untuk berbincang lebih dalam dengan para petani.
"Saat ini para petani mengeluhkan kebijakan pupuk subsidi, dimana pupuk hanya diberikan pada para petani pangan bukan petani holtikultura. Banyak pertumbuhan rumput gajah di Desa Sumber Pitu sangat pendek, sehingga tidak baik untuk pakan ternak sapi perah," Ungkap Mas Rusdi sapaan akrab Rusdi Sutejo.
Mensiasati agar sapinya mendapatkan nutrisi yang cukup. Para petani sering mencampur rumput gajah dengan jerami untuk makan ternaknya.
Mas Rusdi menjelaskan Peyebab pertama adalah kekurangan nutrisi. Tanaman rumput gajah yang kekurangan nutrisi bisa berwarna kuning dan mengering.
"Pemberian pupuk akan membuat rumput gajah kembali bertumbuh dan berjalan dengan baik. Pupuk juga akan menambah unsur hara dalam tanah yang diperlukan agar tidak kembali layu," Jelasnya.
Sejak awal mencalonkan diri sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan Pasangan RUBIH (Rusdi Sutejo-Shobih Asrori) memang mencanangkan Program Merdeka Pupuk di antara 33 Program prioritasnya.
"Untuk kedepaanya jika kami terpilih ada program kerja prioritas kami yakni Merdeka Pupuk, Petani Milenial, Eco Farming dan Pengembangan teknologi pertanian untuk petani," Tutup saat diwawancarai awak media. (Tom)
Tidak ada komentar untuk "Petani Desa Sumber Pitu Keluhkan Pembatasan Pupuk Subsidi Ke Rusdi Sutejo, Ini Jawabnya"
Posting Komentar